Syarat Facebook Dapat Dimonetisasi

Sahabat berbagai reviews,  dengan menggunakan media sosial hanya untuk menjalin pertemanan, hal tersebut merupakan cara lama. Faktanya, sekarang media sosial sudah banyak dimanfaatkan sebagai sumber penghasilan. Facebook adalah salah satunya yang bisa mendatangkan keuntungan dengan memenuhi syarat monetisasi Facebook. Beberapa orang mengenal YouTube sebagai platform berbagi video yang dapat dimonetisasi dan mendatangkan uang. Sekarang, para content creator memiliki pilihan wadah lain untuk berkreasi dan berpenghasilan melalui Facebook. Banyaknya pengguna Facebook menjadikan peluang jangkauannya semakin luas.

Syarat agar Facebook Dapat Dimonetisasi

Banyak pendapat yang mengatakan bahwa syarat monetisasi Facebook lebih sulit dipenuhi dari pada YouTube. Syarat yang lebih ketat ini mengharuskan Anda untuk bekerja lebih keras. Namun tetap saja ini merupakan peluang yang bisa Anda coba. Lakukan beberapa syarat berikut ini.

1. Memiliki Fanpage

Facebook memfasilitasi penggunanya untuk membagikan banyak jenis konten, mulai dari postingan yang berupa tulisan saja, tulisan dan foto, video pendek hingga panjang. Namun konten yang dimonetisasi hanya khusus video pada fanpage atau halaman. Maka jelas bahwa Anda harus terlebih dahulu memiliki fanpage Facebook.

Fanpage Facebook bisa dibuat melalui aplikasi di Android, IOS hingga website bahkan untuk aplikasi lite. Temukan menu halaman lalu klik Buat Halaman. Anda bisa memilih jenis halaman apakah untuk bisnis dan merk atau untuk tokoh maupun komunitas. Lalu Anda perlu memasukkan nama halaman dan kategori yang lebih spesifik.

Agar fanpage terlihat profesional, Anda perlu melengkapi identitasnya mulai dari foto profil hingga foto sampul. Anda juga bisa menambahkan kota asal, alamat situs, nomor telepon dan lain sebagainya. Sebelum mengetahui syarat monetisasi Facebook selanjutnya, Anda bisa mempromosikan fanpage tersebut ke berbagai grup agar pengikutnya bertambah.

Saat halaman sudah siap, itu berarti Anda sudah bisa mengunggah konten. Siapkan konten yang relevan dengan jenis dan kategori halaman karena itulah yang dicari banyak orang. Perhatikan juga kualitas konten seperti kejernihan video dan suaranya. Hal-hal seperti itu bisa menjadi cara untuk menaikkan jumlah pengikut halaman.

2. Memiliki Followers Sebanyak Minimal 10.000

Akun pribadi Facebook bisa saling menjalin interaksi dengan sesama pengguna melalui fitur pertemanan. Sementara fanpage atau halaman bisa berinteraksi dengan pengguna Facebook lain  yang menjadi pengikutnya. Karena itulah, fanpage Facebook yang bisa dimonetisasi harus memenuhi jumlah minimal pengikut yang ditetapkan.

Syarat monetisasi Facebook untuk konten videonya harus memiliki pengikut dengan jumlah minimal 10.000. Dengan memenuhi jumlah tersebut, video pada fanpage sudah bisa dipasangi iklan atau Facebook Ads. Dari iklan tersebut, pemilik halaman tersebut mulai bisa merasakan pendapatan.

3. Ditonton 30.000 Penonton selama 1 Menit untuk Video Berdurasi 3 Menit

Untuk bisa melakukan monetisasi, pemilik fanpage harus mengunggah video dengan durasi 3 menit. Satu menit dari video tersebut harus bisa mencapai minimal 30.000 penonton. Aturan ini berlaku selama 60 hari sejak sebuah video diposting. Barulah fanpage memenuhi persyaratan selanjutnya  untuk melakukan monetisasi.

Tim dari Facebook kemudian akan melakukan pemeriksaan terhadap video yang memenuhi syarat di atas. Jika dipastikan tidak ada pelanggaran, maka syarat monetisasi Facebook dinyatakan telah terpenuhi dan fanpage Facebook mulai bisa menampilkan iklan yang bernilai rupiah.

Syarat minimal telah ditonton 30.000 selama 60 hari ini memang tergolong berat untuk dipenuhi. Terlebih bagi halaman yang memiliki pengikut kurang dari 30.000 karena video tidak akan muncul di rekomendasi beranda pengguna Facebook. Makanya penting juga untuk melakukan optimasi fanpage agar pengikut bertambah banyak.

4. Memenuhi Standar Kebijakan

Syarat monetisasi Facebook juga sudah tertera di laman resminya. Syarat itu menyebutkan ada 3 aturan agar proses monetisasi berjalan baik, yaitu memenuhi standar komunitas Facebook, kebijakan monetisasi partner dan kebijakan monetisasi konten.

Standar Komunitas Facebook

Aturan ini merupakan pedoman bagi pengguna untuk mencegah konten berbahaya. Berikut adalah standarnya:

• Dilarang mengunggah konten yang mengandung kriminal dan kekerasan.
• Konten tidak boleh menampilkan aksi bunuh diri, pelecehan, eksploitasi dan pelanggaran privasi.
• Konten tidak boleh menyinggung kelompok tertentu seperti ujaran kebencian, kekejaman, berbau seksual dan tidak sensitif.
• Konten tidak boleh mengandung fitnah, berita palsu, spam dan sebagainya.
• Konten harus berintegritas, terjamin keasliannya, menghormati hak cipta dan hak kekayaan intelektual.

Kebijakan Monetisasi Partner

Aturan kebijakan ini mengatur pembayaran dari konten yang Anda posting, bagikan dan sistem pembayaran online. Berikut adalah aturannya:

• Membuat konten yang memenuhi syarat; berlaku untuk konten publik di halaman, acara, grup dan pihak ketiga.
• Tinggal di negara yang memenuhi syarat produk dan fitur tersebut berada.
• Mematuhi standar komunitas.
• Membagikan konten secara autentik.

Kebijakan Monetisasi Konten

Kebijakan monetisasi konten mengatur konten dan memantaunya agar terhindar dari konten yang bertentangan dengan kebijakan standar komunitas. Konten yang dilarang dan tidak dapat dimonetisasi di Facebook adalah jenis konten seperti berikut:

• Video diam
• Polling gambar diam
• Tayangan slide gambar
• Video looping
• Montage teks
• Iklan sematan atau iklan yang disisipkan
• Memenuhi Syarat Lain                                                                           

Terdapat syarat monetisasi Facebook lainnya yang tidak disebutkan di atas, yaitu:

• Video harus berkualitas HD
• Video berdurasi minimal 3 menit
• Video bukan milik orang lain atau yang melanggar hak cipta
• Halaman tidak pernah melakukan pelanggaran
• Halaman tidak sedang dibekukan Facebook baik sementara maupun permanen

Demikianlah informasi dari artikel yang berjudul Syarat Facebook Dapat Dimonetisasi. Apabila ada kekurangan ataupun kekeliruan pada penulisan artikel ini, Berbagai Reviews mengucapkan mohon maaf yang sebesar - besarnya. Silahkan tinggalkan pesan yang bijak pada kolom komentar yang tersedia. Terima kasih sudah mampir, semoga bermanfaat.

Bahan bacaan lainya silahkan klik Pustaka Pengetahuan

Tutorial cara budidaya silahkan klik Baraja Farm 

Untuk belajar budidaya, silahkan klik Baraja Farm Channel

Media sosial silahkan klik facebook Media sosial silahkan klik facebook