Perbedaan Kalimat Aktif Dengan Kalimat Kalimat Pasif | Berbagai Reviews

Kumpulan Artikel Pendidikan Pengetahuan dan Wawasan Dunia

Kamis, Februari 29, 2024

Perbedaan Kalimat Aktif Dengan Kalimat Kalimat Pasif

| Kamis, Februari 29, 2024
kalimat aktif

Sahabat berbagai reviews, kalimat merupakan satuan bahasa yang berbentuk kata atau suatu rangkaian kata yang bisa menyatakan arti lengkap dan bisa berdiri sendiri. Jika kamu ingat, dalam mata pelajaran Bahasa Indonesia ada banyak jenis kalimat yang kita pelajari. Misalnya kalimat majemuk, kalimat kompleks, kalimat tunggal, dan masih banyak lagi. Berdasarkan hubungan antara subjek, predikat, dan nilai arti, kalimat dapat digolongkan ke dalam dua jenis, yaitu kalimat aktif dan kalimat pasif.

Dari kedua jenis kalimat ini merupakan kalimat yang sering kita gunakan setiap hari. Untuk itu, artikel ini akan menjelaskan beberapa perbedaan antara kalimat aktif dengan kalimat pasif, yakni:

Pengertian Kalimat Aktif

Kalimat aktif adalah kalimat yang subjeknya melakukan tindakan atau kata kerja yang ada dalam kalimat tersebut. Dalam kalimat aktif, subjek bertindak sebagai pelaku atau penggerak dari tindakan yang dilakukan. Kalimat aktif adalah jenis kalimat di mana subjek dari kalimat melakukan tindakan atau aksi terhadap objek. Dalam kalimat aktif, subjek bertindak sebagai pelaku utama dalam aksi yang terjadi, sementara objek adalah penerima dari aksi tersebut. Kalimat aktif memiliki struktur yang relatif sederhana dan mudah dimengerti.

Ciri-ciri kalimat aktif

Subjek melakukan tindakan atau kata kerja.

Subjek berperan sebagai pelaku atau penggerak dalam kalimat.

Tindakan atau kata kerja yang dilakukan oleh subjek ditujukan kepada objek atau penerima tindakan.

Contoh kalimat aktif

  • Ayah memasak makan malam.
  • Saya membaca buku di perpustakaan.
  • Mereka menonton film di bioskop.
  • Anak-anak bermain di taman.
  • Guru memberikan tugas kepada siswa.

Dalam kalimat aktif, subjek menjadi fokus utama dan tindakan yang dilakukan lebih jelas dan langsung. Kalimat aktif sering digunakan dalam percakapan sehari-hari dan tulisan

Pengertian Kalimat Pasif

Kalimat pasif adalah jenis kalimat di mana objek dari aksi menjadi fokus utama, sedangkan pelaku aksi atau subjek cenderung tidak diungkapkan atau diungkapkan secara tersirat. Dalam kalimat pasif, objek yang menerima aksi menjadi subjek kalimat, sedangkan pelaku aksi menjadi bagian yang kurang menonjol atau bahkan disembunyikan. Kalimat pasif sering digunakan untuk menyoroti objek atau aksi yang terjadi, daripada fokus pada siapa yang melakukan aksi tersebut.

Contoh kalimat pasif

  • Kalimat aktif: Dia sedang menulis sebuah buku.
  • Kalimat pasif: Sebuah buku sedang ditulis olehnya.
  • Kalimat aktif: Mereka membangun jembatan ini.
  • Kalimat pasif: Jembatan ini dibangun oleh mereka.
  • Kalimat aktif: Orang-orang berbicara bahasa Inggris di seluruh dunia.
  • Kalimat pasif: Bahasa Inggris dipertuturkan di seluruh dunia.

Penggunaan kalimat pasif memiliki beberapa kegunaan

  • Fokus pada objek atau hasil dari aksi, bukan pelaku aksi.
  • Kurang menekankan atau menghindari menyebutkan pelaku aksi, terutama jika tidak penting atau sudah diketahui.
  • Menonjolkan objek yang diterima aksi, seperti dalam penelitian ilmiah atau laporan berita.

Namun, dalam beberapa kasus, penggunaan kalimat pasif bisa membuat kalimat terasa lebih kompleks atau ambigu. Oleh karena itu, penting untuk memilih dengan bijak apakah kalimat pasif atau aktif yang lebih sesuai dalam konteks tertentu.

Perbedaan Kalimat Aktif dan Kalimat Pasif

Perbedaan utama antara kalimat pasif dan kalimat aktif terletak pada fokus, struktur, dan peran subjek serta objek dalam kalimat. Berikut adalah beberapa perbedaan mendasar antara kedua jenis kalimat ini:

Fokus

  • Kalimat Aktif: Fokus pada pelaku aksi (subjek) dan tindakan yang dilakukan terhadap objek. Subjek menjadi pelaku utama dalam kalimat.
  • Kalimat Pasif: Fokus pada objek yang menerima aksi. Objek menjadi subjek utama, sementara pelaku aksi dapat disembunyikan atau diabaikan.

Struktur

  • Kalimat Aktif: Struktur umumnya adalah Subjek + Predikat + Objek. Subjek melakukan tindakan pada objek.
  • Kalimat Pasif: Struktur umumnya adalah Objek + Kata kerja bantu (be) + Kata kerja bentuk ketiga (past participle) + (oleh) Pelaku (opsional).

Penekanan

  • Kalimat Aktif: Menekankan pelaku aksi dan tindakan yang dilakukan.
  • Kalimat Pasif: Menekankan objek atau tindakan yang diterima oleh objek.

Penyembunyian Pelaku

  • Kalimat Aktif: Menyebutkan pelaku aksi dengan jelas.
  • Kalimat Pasif: Pelaku aksi bisa disembunyikan atau tidak disebutkan dengan jelas.

Kepentingan Pelaku

  • Kalimat Aktif: Pelaku aksi sering kali memiliki peran penting dalam kalimat.
  • Kalimat Pasif: Pelaku aksi cenderung memiliki peran yang kurang menonjol.


Demikianlah informasi dari artikel yang berjudul Perbedaan Kalimat Aktif Dengan Kalimat Kalimat Pasif. Apabila ada kekurangan ataupun kekeliruan pada penulisan artikel ini, Berbagai Reviews mengucapkan mohon maaf yang sebesar - besarnya. Silahkan tinggalkan pesan yang bijak pada kolom komentar yang tersedia. Terima kasih sudah mampir, semoga bermanfaat.

Bahan bacaan lainya silahkan klik Pustaka Pengetahuan

Tutorial cara budidaya silahkan klik Baraja Farm 

Untuk belajar budidaya, silahkan klik Baraja Farm Channel

Media sosial silahkan klik facebook

Related Posts

Tidak ada komentar:

Posting Komentar