Pada setiap paragraf terdapat pikiran utama dan pikiran penjelas. pikiran utama sebuah paragraf dapat dicari dengan cara sebagai berikut.
- membaca kalimat dalam paragraf satu demi satu
- menentukan inti paragraf tersebut. inti paragraf itulah yg disebut pikiran utama.
inti paragraf biasanya terungkap secara jelas atau terlihat pada kalimat yg ada dalam paragraf. kalimat yg memuat pikiran utama disebut kalimat utama, sedangkan kalimat yg memuat pikiran penjelas disebut kalimat penjelas. akan tetapi, terdapat pula paragraf yg tersusun atas kalimat-kalimat yg berkedudukan sama. dengan kata lain ada paragraf yg pikiran utamanya tidak tersurat dalam kalimat utamanya, namun tersirat pada keseluruhan paragraf.
Pengertian Ide Pokok.
Ide Pokok adalah ide atau gagasan yang menjadi pokok pengembangan paragraf. Sebuah ide pokok letaknya pada kalimat utama.
Ide pokok adalah masalah utama yang dibahas dalam suatu paragraf. Nama lain ide pokok antara lain : pokok pikiran, pikiran pokok, gagasan utama, gagasan pokok, dan pikiran utama.
Pengertian Kalimat Utama
Kalimat Utama merupakan kalimat yang didalamnya terdapat sebuah ide pokok.
Pengertian Kalimat Penjelas
Kalimat Penjelas merupakan kalimat-kalimat yang menjelaskan kalimat utama.
Dalam sebuah paragraf terdapat satu ide pokok serta beberapa kalimat penjelas yang menjelaskan tentang kalimat utama.
Cara Menentukan Ide Pokok pada Paragraf Deduktif dan Paragraf Induktif.
Contoh Ide Pokok dalam Paragraf Deduktif.
Banjir sudah menjadi hal yang biasa di Kota Jakarta, hal tersebut disebabkan oleh banyak faktor. Pertama, sungai atau saluran-saluran irigasi tidak berfungsi dengan baik. Kedua, pendangkalan sungai dan sulitnya proses normalisasi sungai. Ketiga, kurang pedulinya warga dan para pengusaha terhadap lingkungan dengan budaya mereka membuang sampah dan limbah di sungai. Terakhir, pembangunan gedung, jalan, dan bangunan lainnya yang membuat tanah susah menyerap air, selain itu pepohonan hijau juga menjadi berkurang dan menyebabkan keseimbangan alam terganggu sehingga menjadi banjir.
Ide Pokok :
Penyebab Masalah Banjir di Ibukota
Kalimat Utama :
Banjir sudah menjadi hal yang biasa di Kota Jakarta, hal tersebut disebabkan oleh banyak faktor.
Kalimat Penjelas :
Pertama, sungai atau saluran-saluran irigasi tidak berfungsi dengan baik.
Kedua, pendangkalan sungai dan sulitnya proses normalisasi sungai.
Ketiga, kurang pedulinya warga dan para pengusaha terhadap lingkungan dengan budaya mereka membuang sampah dan limbah di sungai.
Terakhir, pembangunan gedung, jalan, dan bangunan lainnya yang membuat tanah susah menyerap air, selain itu pepohonan hijau juga menjadi berkurang dan menyebabkan keseimbangan alam terganggu sehingga menjadi banjir.
Contoh Paragraf Induktif.
Setelah hasil tes ulangan semester dibagikan, nilai mata pelajaran Zainal sangat beragam. Matematika mendapatkan nilai 89, bahasa Indonesia 95, PKn 95, bahasa Inggris 94, PAI 89, PJOK 87. Tidak ada satu mata pelajaran pun yang harus diulang Zainal. Bisa dikatakan Zainal adalah anak yang pandai di kelasnya.
Ide Pokok :
Zainal merupakan anak yang pandai.
Kalimat Utama :
Bisa dikatakan Zainal adalah anak yang pandai di kelasnya.
Kalimat Penjelas :
- Setelah hasil tes ulangan semester dibagikan, nilai mata pelajaran Zainal sangat beragam.
- Matematika mendapatkan nilai 89, bahasa Indonesia 95, PKn 95, bahasa Inggris 94, PAI 89, PJOK 87.
- Tidak ada satu mata pelajaran pun yang harus diulang Zainal.
Cara Menentukan Ide Pokok.
Ada beberapa cara menentukan ide pokok secara sederhana. Dapur Imajinasi menjelaskannya sebagai berikut :
1. Mengambil kalimat utama.
Cara ini adalah cara termudah dalam mencari ide pokok. Ide pokok bisa diambil langsung dari kalimat utama. Namun, ada juga beberapa kalimat utama yang tidak bisa dijadikan ide pokok. Jadi, kalimat utama bisa jadi suatu ide pokok, tetapi ide pokok belum tentu kalimat utama.
Nah, inilah paragraf yang ide pokoknya bisa diambil dari kalimat utama.
Buah kedondong memiliki berbagai manfaat. Buah ini bisa dijadikan bahan rujak yang lezat. Buah ini juga bisa dijadikan manisan. Buah yang rasanya masam ini juga bisa dijadikan obat batuk dengan cara makan daging buahnya yang sudah dicolek atau dilumuri kecap.
Kalimat utama paragraf di atas adalah kalimat pertama, yakni “Buah kedondong memiliki berbagai manfaat”.
Ide pokok sama dengan kalimat utama sehingga ide pokoknya adalah “Buah kedondong memiliki berbagai manfaat”.
2. Membalik kalimat utama atau menyimpulkan kalimat utama.
Cara ini juga termasuk cara mudah dalam mencari ide pokok. Kita tinggal mencari kalimat utama kemudian menyimpulkannya menjadi ide pokok atau bisa juga dengan cara membaliknya.
Contoh:
Buah kedondong memiliki berbagai manfaat. Buah ini bisa dijadikan bahan rujak yang lezat. Buah ini juga bisa dijadikan manisan. Buah yang rasanya masam ini juga bisa dijadikan obat batuk dengan cara makan daging buahnya yang sudah dicolek atau dilumuri kecap.
Kalimat utama: Buah kedondong memiliki berbagai manfaat.
Ide pokok:
- Manfaat buah kedondong
- Berbagai manfaat buah kedondong
- Khasiat buah kedondong
3. Menyimpulkan isi paragraf.
Menyimpulkan isi paragraf digunakan untuk menentukan ide pokok jika kita tidak bisa menyimpulkan dari kalimat utama.
Berikut contoh mencari ide pokok dengan cara menyimpulkan isi paragraf.
Ini adalah hewan berkaki empat. Hewan ini termasuk herbivora atau pemakan tumbuh-tumbuhan. Dagingnya menjadi komoditas pokok di Indonesia. Saat hari Idul Adha, hewan ini sering dijadikan hewan kurban. Hewan ini adalah sapi.
Kalimat utama: Hewan ini adalah sapi.
Paragraf di atas membahasa tentang ciri-ciri sapi, sehingga ide pokoknya adalah “ciri-ciri sapi”.
Demikianlah yang dapat kami sampaikan, jika ada kesalahan atau kekurangan kami mohon maaf, silahkan tinggalkan komentar dengan sifatnya membangun menjadi lebih baik. Semoga Bermanfaat dan Terima Kasih.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar